Kesadaran tentang potensi keindahan alam Indonesia yang luar biasa, mendorong pemerintah untuk memasukkan sektor pariwisata ke dalam program prioritas nasional pemerintah. Presiden Jokowi sendiri telah menetapkan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas yang akan dibangun untuk meningkatkan jumlah wisatawan domestik dan luar negeri.
Strategi penetapan 10 destinasi wisata prioritas, digadang-gadang akan mampu menarik 275 juta wisatawan domestik dan 20 juta wisatawan mancanegara pada tahun 2019. Nah! Buat para Vakanser yang penasaran seperti apa keindahan 10 destinasi wisata tersebut. Vakansi telah merangkumnya khusus untuk teman-teman tercinta.
1. Danau Toba, Sumatera Utara

Jika ada tempat wisata paling dicari di Sumatara Utara maka tempat itu pastilah Danau Toba. Kenapa demikian? Di samping karena keindahan alamnya yang asri dan menentramkan hati, Danau Toba juga menyajikan wisata bernuansa sejarah dan budaya.
Salah satu obyek favorit para pelancong saat berkunjung ke Danau Toba adalah Pulau Samosir. Di tempat tersebut, ada pertunjukan boneka Sigale-gale yang konon memiliki kekuatan gaib tapi tetap memikat. Sebelum mendapat pengaruh agama Islam dan Kristen, roh leluhur para penduduk setempat dipercaya berada di balik tiap pertunjukan boneka kayu ini, sehingga boneka bisa bergerak sendiri. Namun sekarang, boneka yang selalu tampil dengan kain ulos ini dipasang tali yang bisa dikontrol agar bergerak.
2. Tanjung Kelayang, Bangka Belitung
Sebagai salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Tanjung Kelayang punya pesona keindahan yang lengkap. Pantai berpasir putih, lautan biru jernih dan hiasan batu granit raksasa yang ajaib. Keunikan dari pantai ini adalah Batu Kelayang yang merupakan maskot dari Sail Wakatobi – Belitung 2011.

Pantai Tanjung Kelayang terdiri dari dua bagian, sebelah barat dengan gugusan batu granit dan sebelah timur berupa hamparan pasir putih nan cantik. Anda dapat sepuasnya menyelam, berenang, berjemur, memancing, dan melakukan atraksi air lainnya bersama orang-orang tercinta di pantai ini.
3. Kepulauan Seribu, DKI Jakarta

Teman-teman mungkin sudah sering mendengar Kepulauan Seribu. Tapi, tahukah kalian bahwa sebenarnya jumlah pulau yang ada hanya sekitar 105 buah? Yups, Vakansi juga baru tahu saat menulis artikel ini hehe. Meskipun tidak sesuai namanya, obyek wisata satu ini tetap mampu memukau wisatawan. Jika dilihat dari atas, akan terlihat sebuah gugusan pulau hijau dengan perairan yang jernih kebiruan.
Salah satu ikon yang paling menarik perhatian di Kepulauan Seribu adalah Jembatan Cinta di Pulau Tidung. Jembatan Cinta ini memiliki panjang 800 meter dan berfungsi untuk menghubungkan Pulau Tidung Besar dan Pulau Tidung Kecil. Konon, jembatan ini bisa membuat wisatawan segera menemukan jodohnya, sehingga ia lebih populer dengan nama Jembatan Cinta. Barangkali vakanser yang kebetulan lagi jomblo bisa mencobanya hihi.
4. Tanjung Lesung, Banten
Dari Jakarta, mari kita bergeser sedikit ke barat menuju Banten. Provinsi paling ujung Pulau Jawa ini, memiliki pantai yang terkenal di kalangan “penikmat laut” yaitu Pantai Tanjung Lesung.
Dengan garis pantai berpasir putih sepanjang 15 km, vakanser bisa menikmati pemandangan tropis dengan santai sambil menyantap ikan bakar dan es kelapa muda segar yang djual di sekitar pantai. Jika sobat vakanser bosan dengan aktivitas air, temen-temen bisa mengunjungi Kampung Nelayan dan Wisata Budaya Kampung Cikadu yang terletak di dekat pantai. Di Kampung Cikadu, ada pagelaran seni dan permainan music tradisional yang digelar secara rutin.

5. Candi Borobudur, Jawa Tengah
Siapa sih yang tidak tahu Candi Borobudur? Salah satu kebanggaan Indonesia yang diakui sebagai warisan dunia ini tetap mengagumkan sampai sekarang. Bagi generasi 90’s, Borobudur merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi saat liburan ke Jogjakarta. Coba ingat-ingat! Jika saat SMP atau SMA, sekolah sobat mengadakan study tour ke Jogja, hampir bisa dipastikan bahwa obyek wisata yang dituju selain Pantai Parangtritis adalah Borobudur. Iya gak? Bahkan sampai muncul anggapan bahwa Borobudur itu berada di Jogja, padahal Candi ini terletak di Kabupaten Magelang hehe.
Candi Borobudur kaya akan nilai-nilai sejarah dan budaya bangsa. Oh iya, sekadar info buat para vakanser bahwa Candi Borobudur kini telah mengalami berbagai perbaikan, baik dari segi bangunan maupun pelayanan. Tempat ini sangat cocok bagi sobat yang ingin memberikan edukasi bagi anak-anak tentang betapa luar biasanya nenek moyang bangsa Indonesia khususnya Suku Jawa.

6. Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur
“Hong Ulun Basuki Langgeng” kalimat ini akan sering kita dengar dari Masyarakat Bromo Tengger, saat kita mengunjungi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Arti dari kalimat tersebut kira-kira adalah semoga Tuhan yang Maha Tunggal senantiasa memberikan kedamaian, kemakmuran dan kesehatan kepada kita semua.

Selama ini, Bromo terkenal dengan keindahan panorama alamnya yang tiada tara. Sebut saja pasir berbisik, Gunung Batok, Kawah Bromo dan Penanjakan yang pesonanya susah sekali dideskripsikan. Pokoknya luar biasa! Selain itu, Di Bromo juga ada festival budaya tahunan yang tidak boleh dilewatkan yaitu Ritual Adat Suku Tengger “Yadnya Kasada”. Biasanya acara ini dihelat pada bulan Juni dan Juli setiap tahunnya.
7. Mandalika, Nusa Tenggara Barat

Terletak di dekat Pulau Bali, Mandalika dipilih sebagai permata tersembunyi berikutnya dari pariwisata Indonesia. Mandalika menawarkan pantai dengan pesona yang sangat alami. Bahkan beberapa pantai di Mandalika banyak yang masih perawan alias belum terjamah para wisatawan.
Aktivitas terbaik yang bisa dilakukan di Mandalika adalah menjelajahi pantainya, termasuk Tanjung Aan, Seger, Gerupuk, dan Serenting. Semua pantai itu menampilkan pemandangan laut tanpa cela dan ombak yang sangat bagus. Misalnya, ada Pantai Ubrug yang menjadi tempat favorit para peselancar untuk menikmati hobi. Bagi yang tidak suka berselancar, mereka bisa datang ke pantai lain yang memiliki ombak lebih tenang dan pasir yang lebih lembut.
8. Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur
Labuhan Bajo sendiri terkenal dengan wisata Taman Nasional Pulau Komodo yang sekarang ini masuk dalam World Heritage UNESCO, di mana di Taman Nasional ini memiliki hewan dari zaman purba yakni Komodo dengan lebih dari 2000 ekor.
Jika pengunjung ingin melihat Komodo secara dekat, bisa mengunjungi Loh Buaya di Pulau Rinca, Loh Liang di Pulau Komodo. Namun ingat, disana tidak boleh sembarangan, karena terdapat Komodo yang berkeliaran bebas. Jadi pengunjung harus ditemani para ranger yang akan jadi guide saat tracking. Selain Pulau Komodo, Labuan Bajo juga memiliki obyek wisata lain yang tidak kalah menarik seperti Pink Beach, Gili Laba, Pulau Kambing dan Pantai Pink Namo.

9. Wakatobi, Sulawesi Tenggara
Taman Nasional Wakatobi terletak di Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara. Nama Wakatobi sendiri diambil dari singkatan nama-nama pulau yang berada di kabupaten tersebut yaitu Wangiwangi, Kalidupa, Tomia dan Binongko. Taman nasional ini memiliki keindahan alam bawah laut yang membuat pengunjungnya berdecak kagum. Bagaimana tidak? Luas area wisata ini sekitar 1,39 juta hectare dan memiliki tingkat kedalaman yang bervariasi dengan titik terdalamnya mencapai 1.044 meter di bawah permukaan laut.

Keistimewaan Wakatobi dibandingkan dengan obyek wisata bahari lainnya di Indonesia adalah destinasi ini menyimpan keanekaragaman hayati yang beraneka ragam. Perairan Wakatobi menyimpan 112 jenis terumbu karang yang menghampar pada 25 titik utama di sepanjang 600 km garis pantainya. Bahkan kekayaan alam tersebut telah menjadikan Wakatobi sebagai salah satu prioritas konservasi laut tertinggi di antara 8 cagar biosper di Indonesia yang ditetapkan oleh UNESCO.
10. Pulau Morotai, Maluku Utara
Pulau Morotai terkenal atas keindahan lautnya. Karena keindahan pantai dan kehidupan bawah laut yang dimiliki Pulau Morotai, setiap tahun di Pulau Morotai diselenggarakan even menarik yang ditunggu-tunggu baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara yaitu even “Sail Morotai”.

Pulau Morotai terletak di Provinsi Maluku Utara, tepatnya di sebelah utara Pulau Halmahera. Luas Pulau Morotai hanya 1.800 km2, tapi memiliki potensi wisata yang sangat memukau. Mulai dari keindahan bawah laut, pesona kepulauan dan sejarah perang dunia II. Beberapa obyek wisata yang menarik di sekitar Pulau Morotai adalah Tanjung Gorango, Pantai Gorua, Air Terjun Leo-leo, Pulau Sum-sum, Air Terjun Nakamura dan masih banyak lagi.